Rabu, 30 Maret 2016

Honeymoon for Sophie by Retha

★★★
Judul: Honeymoon for Sophie
Penulis: Retha
Penerbit: Bhuana Sastra
Genre: Romance, Chicklit
Format: Paperback, 264 halaman

•••

Sinopsis: 

Mona dan Sophie.

Dua kakak-beradik yang memiliki kepribadian dan keberuntungan yang saling bertolak belakang. Di usia dan karier yang cemerlang, Sophie akan menikah dengan pria idamannya. Sementara Mona, di usianya yang sangat matang dan karier yang biasa-biasa saja karena punya bos yang galak, dia selalu diburu pertanyaan “Kapan Nikah”...?

Saat Sophie tengah mempersiapkan pernikahan dan bulan madu impiannya, Mona justru tengah mempersiapkan amunisi untuk melawan cecaran orangtua dan kerabat untuk segera menikah dan mencari pasangan hidup!

Berhasilkah Sophie mewujudkan impian pernikahannya? Atau, justru Mona yang berhasil lebih dulu menyiapkan amunisi dan menemukan pasangan hidup?

•••

My Review:

Pada suatu hari, saya mendapat Direct Message di Twitter dari seorang teman. Dia bertanya apakah saya bersedia mereview novel Honeymoon for Sophie atau tidak. Jujur saja, awalnya saya agak ragu mau menerima atau tidak karena kebetulan saya lagi lumayan sibuk dan ketimbunan sama bacaan yang mau buru-buru dikelarin. Satu alasan lagi karena saya belum pernah baca bukunya Retha sebelumnya, merasa takut nggak cocok atau gimana gitu. Tapi kemudian saya coba cek di Goodreads, dan saya langsung kepincut sama covernya yang menurut saya sangat cantik, plus blurb yang menarik. Dari blurb itu saya bisa menilai bahwa novel ini adalah novel yang ringan dan mungkin bisa menghibur saya juga.

Jumat, 11 Maret 2016

Love Theft #2 by Prisca Primasari

★★★★★
Judul: Love Theft #2 (Frea Rinata Series)
Penulis: Prisca Primasari
Penerbit: Indie
Genre: romance, criminal
Format: Paperback, 242 halaman

•••

Sinopsis:

Permasalahan yang dihadapi Frea, Liquor, dan Night semakin rumit saja. Ketiganya harus membenahi kekeliruan yang mereka lakukan, sekaligus bertarung dengan perasaan masing-masing.

Di lain sisi, Frea semakin mengenal Liquor, sedikit demi sedikit. Dia memahami luka pemuda itu, mengetahui masa lalunya, juga terus berusaha mengobati hatinya.

Namun, tepat saat Frea menyadari betapa dia mencintai Liquor, sesuatu terjadi. Masalah baru yang luput dari perhitungannya.


•••

My Review:

Our sins are stubborn,
our repentance faint,
Thinking base tears can cleanse 
our every taint.

Daily we take one further step toward Hell,
And, when we breathe,
the unseen stream of death.

It is because our torpid souls are scared.
There is one viler and more wicked spawn,
which never makes great gestures
or loud cries

[Flowers of Evil - Charles Baudelaire]

Aduh, sepertinya kalau aku ngomong ini lagi kalian akan bosan... tapi yah, emang sekarang keadaannya begini. Menulis review untuk buku yang aku suka banget itu susah. SUSAH SEKALI. Kenapa? Karena aku takut bakal nulis terlalu banyak lalu tanpa sadar menebarkan spoiler di mana-mana.